Pemkab Purbalingga Terima Kunjungan Komisi E DPRD Jateng Bahas Penanganan Pengangguran

KABARPURBALINGGA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga menerima kunjungan kerja Komisi E DPRD Provinsi Jawa Tengah di Ruang Rapat Bupati, Rabu (17/9/2025). Rombongan dipimpin Amin Makhsun dan diterima langsung oleh Bupati Purbalingga, H. Fahmi Muhammad Hanif, didampingi Sekda serta jajaran kepala OPD.

Amin Makhsun menyampaikan, kunjungan ini bertujuan mempelajari penanganan pengangguran terbuka di Purbalingga. Data BPS menunjukkan, tingkat pengangguran terbuka (TPT) Purbalingga tahun 2025 sebesar 4,96%, terendah di wilayah Barlingmascakeb, lebih rendah dibanding Banyumas (6,18%), Banjarnegara (5,57%), Cilacap (7,83%), dan Kebumen (5,07%).

Bupati Fahmi memaparkan, keberhasilan tersebut didukung sektor industri rambut palsu, bulu mata palsu, knalpot, serta gula kelapa kristal yang menembus pasar ekspor. Selain itu, faktor sumber daya manusia (SDM) yang teliti, tekun, dan berkualitas turut menjadi daya tarik investasi padat karya.

Meski demikian, Purbalingga menghadapi tantangan, terutama karena industri rambut palsu dan bulu mata hanya berperan sebagai produsen sehingga rentan terdampak gejolak pasar. Pemkab menyiapkan program pendampingan bagi pekerja terkena PHK untuk beralih menjadi pelaku UMKM.

“Kondisi geografis yang tidak dilalui jalan tol juga menjadi kendala dalam membentuk kawasan industri atau kawasan ekonomi khusus seperti di Batang dan Kendal,” ujar Bupati.

Posting Terkait