KABARPURBALINGGA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga menggelar Debat Publik Paslon Pilkada Purbalingga, di Hotel Grand Braling, Sabtu (2/11/2024) malam. Acara tersebut diikuti oleh Dua Paslon masing-masing masing Dyah Hayuning Pratiwi-Mahendra Farizal (Tiwi-Hendra) dan Fahmi Muhammad Hanif-Dimas Prasetyahani (Fahmi-Dimas).
Ketua KPU Purbalingga Zaamahsari Ramsah mengatakan mengatakan selain dihadiri dua Paslon, debat juga disaksikan langsung oleh tim kampanye dan juga perwakilan parpol dan juga pendukung masing-masing Paslon. “Debat akan dihadiri oleh 400 orang yang merupakan representasi dari dua Paslon tersebut. Termasuk rekan-rekan media yang meliput dan tamu undangan lain,” terangnya.
Hanya saja KPU Purbalingga membatasi akses wartawan untuk meliput langsung kegiatan tersebut. Pihak KPU Purbalingga hanya menyediakan akses masuk bagi 12 orang wartawan. Alasannya karena kapasitas ruangan debat terbatas.
Debat tersebut terdiri dari enam segmen. Pertama adalah pemaparan visi dan misi dari masing-masing Paslon. Kedua Pendalaman visi misi dengan menjawab pertanyaan dari panelis, ketiga tanya jawab antar Paslon, menjawab pertanyaan panelis oleh Cawabup, kelima tanya jawab antar Cawabup dan segmen terakhir Closing speech.
Panelis yang dihadirkan dalam debat tersebut, masing-masing Prof. Abdul Basit (Dosen UIN Saizu Purwokerto), Ahmad Sabiq (Dosen Unsoed), Denok Kurniasih (Dosen Unsoed), Saefurrohman (Wakil Rektor I Bidang Akademik Dan Kerjasama UMP).
“Ada satu panelis yang hadir melalui zoom meeting yaitu Doktor Wijayanto (Wakil Rektor IV Undip Bidang Riset Inovasi Dan Kerjasama) serta moderator debat Iva Aryani (Dosen UGM),” terangnya.
Debat akan ditayangkan langsung di stasiun televisi lokal, serta live streaming di kanal youtube KPU Purbalingga. Seperti diketahui Pilkada Purbalingga 2024 diikuti dua Paslon masing-masing Tiwi-Hendra yang memiliki nomor urut 1 diusung koalisi PDIP, PKB, PAN, PPP, Nasdem, PSI, dan Perindo. Selanjutnya Fahmi-Dimas memiliki nomor urut 2, usungan PKS, Gerindra, Golkar, Demokrat, Gelora, Partai Ummat dan Partai Bulan Bintang.
Masa kampanye dimulai sejak 23 September hingga 23 November 2024. Di masa kampanye pasangan calon memiliki kesempatan mengungkapkan visi dan misinya.