KABARPURBALINGGA – Sembilan tahun Komunitas Teater Sastra Perwira (Katasapa) Purbalingga di rayakan dengan pembacaan puisi, cerpen, monolog, pentas musik, serta wayang kleang yang digelar di panggung terbuka GOR Mahesa Jenar, Minggu (23/2/2025) malam.
Ketua Katasapa Purbalingga, Agustav Triono, menjelaskan bahwa perayaan kali ini mengambil tema bertajuk SangArt 9 Tahun Katasapa Purbalingga. perayaan ini menjadi momen refleksi perjalanan sembilan tahun komunitas dalam mengembangkan seni sastra dan teater di Purbalingga.
“Penonton yang hadir dan para penampil berasal dari kalangan seniman serta komunitas seni sastra teater Purbalingga dan Banyumas. Kami juga mengundang lintas komunitas agar sesama seniman bisa saling berkolaborasi dan berjejaring,” ungkapnya.
Kabid Kebudayaan Dindikbud Purbalingga, Wasis Andri Wibowo, yang turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan harapannya agar Katasapa Purbalingga terus berkembang. Ia bahkan ikut serta dalam pembacaan puisi dengan ekspresif.
Berbagai seniman dan komunitas turut tampil pada malam itu, di antaranya Windu Setyaningsih, Trisnanto Budidoyo, Agustav Triono, Ryan Rachman, dan Lilian, yang dipandu oleh MC Deka dan Syafiq.
Selain itu, juga ada penampilan dari Teguh Pratomo, Sesa PPA Gasda, Syaikhul “Iank” Irfan, Wage Teguh Wijono, Ki Tejo Asmoro (wayang kleang), komunitas musik BiangKrock, serta teater Brankas, Proses, Corak, dan Teksas.
Acara ini juga didukung oleh Dewan Kesenian Purbalingga, yang berkomitmen dalam pengembangan seni dan budaya di daerah tersebut.
“Kami berharap kegiatan seperti ini dapat lebih sering dilakukan untuk menjaga eksistensi seni teater dan sastra, serta memberikan ruang bagi para seniman lokal untuk terus berkarya,” tambah Agustav.