KABARPURBALINGGA -Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupaten Purbalingga menggelar acara Purbalingga Bermunajat. Kegiatan yang dilaksanakan di Pendapa Dipokusumo Pemkab Purbalingga. Minggu (12/1/2025) dihadiri oleh Ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dzulfikar Ahmadi Tawalla yang juga Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran RI serta Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi.
Dzulfikar menyampaikan tausiyah kepada jamaah yang hadir. Ia menekankan pentingnya sikap menerima takdir (qodo dan qodar) sebagai ciri umat yang beriman. “Ketetapan yang Allah berikan kepada hamba-Nya harus diterima dengan lapang dada, meskipun itu kadang terasa berat. Allah Maha Mengetahui apa yang terbaik untuk hamba-Nya,” ujar Dzulfikar.
Selain itu, ia juga mengingatkan tentang sebuah ayat Al-Qur’an yang menyatakan bahwa kekuasaan adalah sesuatu yang dipergilirkan oleh Allah. “Jika itu memang haknya, meskipun dunia menolak, itu akan tetap sampai padanya. Sebaliknya, meskipun sesuatu itu dekat, jika bukan haknya, maka tidak akan menjadi miliknya,” tegasnya.
Dalam sambutannya, Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, menyampaikan rasa syukurnya atas keberlanjutan kegiatan Purbalingga Bermunajat selama masa kepemimpinannya. “Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga Muhammadiyah yang telah berkontribusi dalam mensukseskan acara ini. Semoga kegiatan ini dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat Purbalingga,” ungkap Tiwi.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Purbalingga, Enan SPd MPd, mengungkapkan bahwa Purbalingga Bermunajat merupakan sarana silaturahmi antarwarga Muhammadiyah dan juga sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah daerah. “Kami mengundang Wakil Menteri Dzulfikar sebagai bentuk apresiasi terhadap kader Muhammadiyah yang telah berkiprah di tingkat nasional. Kegiatan ini juga menjadi ajang untuk memperkenalkan potensi Muhammadiyah Purbalingga kepada pejabat-pejabat tinggi negara,” kata Enan.